Monday 18 January 2016

YUKK,,,BUAT NAS STORAGE BERBAGI DATA DENGAN ROUTER VIA WIFI

Banyak orang masih mengirim ngirim data dari pc ke harddisk atau sebaliknya masih menggunakan cara klasik yaitu cabut colok memory/harddisk, tahukah anda cabut atau colok harddisk bisa bisa mengurangi pemakaian dibanding harddisk atau memory standby on, pasti kalian bertanya tanya KENAPA??? karena biasanya orang terburu buru tidak mau dimatikan secara prosedur serta cut off secara mendadak yang membuat head harddisk berhenti, seperti halnya naik motor cepat tiba tiba rem mendadak pasti jatuh kalo lagi lucky paling ngepot doang,,,,heheheh, nah ada banyak hal orang rata rata mencabut paksa harddisk yaitu saat di eject atau remove disk tetapi tidak mau me-remove koneksi harddisk, dan terpaksa mau gg mau harus di cabut paksa,,dengan sering seperti itu akan membuat head lemah dan terjadi badsector yang kemudian data hilang.
Nah,,,apa sih itu nas?? (Network Attached Storage) adalah sebuah server dengan sistem operasi kebutuhan berkas data secara realtime. NAS dapat diakses langsung melalui jaringan area seperti wifi. Membuat NAS bisa memakai router dengan mempunyai fasilitas usb sebagai input harddisk, tetap kali ini ane membuat NAS dengan router option globesurfer (bukan promosi) dikarenakan routernya murah serta bisa membuat mini router portable yang mengubah modem dongle menjadi jaringan wifi yang bisa dipakai bersamaan.
Ok.,,,,langsung aja kita bahas cara membuat NAS,,,,
Bahan yang diperlukan:
1. Router option globesurfer plus powersupply dan kabel lan
2. Harddisk 1 tera (yang ane pakai) atau lebih (max 2tera) plus kabel usb
3. Kopi kalo ngantuk,,heheheh

Cara pengerjaannya
1. Koneksikan power option globesurfer serta koneksikan harddisk pada usb pada option globesurfer. Pada option globesurfer usb nya bsa di tambah atau diperbanyak jika ingin membuat nas lebih dari 1 yaitu dengan menghubungkan dengan usb hub.
2. koneksikan LAN dan Buka browser dan masukan ip address default option di url: 192.168.1.1 maka akan muncul pasword yaitu admin dan pasword admin dan akan terlihat seperti dibawah.


                                                                                

3. setting harddisk yaitu dengan men ceklist share dan merubah access menjadi read/ write agar harddisk bisa ditulis dan di baca, jika semua selesai maka tekan apply, maka harddisk siap digunakan via wireless wifi.



4. untuk memproteksi jaringan router maka klik quick setup, dan akan keluar tampilan seperti dibawah dan menampilkan bahasa, nama router, pasword dan stelah semua di setting, klik apply.




5. setelah semua disetting, buka my computer – network, jika anda sudah berhasil men-setting maka akan mucul folder cradel, folder itu adalah folder data data harddisk yang agan buat.



6. langkah terahir yaitu membuat folder disk sehingga kita tidak membuka buka network lagi agar saat terkonek kita bisa langsung pada tampilan disk, yaitu klik start - klik kanan pada computer- pilih map network drive, maka akan tampil seperti di bawah, lalu pilih browse maka akan ada pilihan network dan pilih cradle sebagai disk data anda, dan ok. maka akan muncul harddisk dengan lambang network yang artinya anda berhasil,,,

3 comments: